Berikut adalah salah cerita sukses orang yang berhasil dengan usaha sambel pecelnya
Jangan pernah anggap remeh bisnis pembuatan bumbu pecel yang terbuat
dari kacang. Bila mengemasnya dengan apik, pembeli bumbu pecel ini bisa
datang dari berbagai penjuru daerah. Hasilnya, dari bumbu pecel bisa
mendulang omzet puluhan juta rupiah per bulan.
Kudapan aneka sayuran belum bisa disebut pecel kalau belum dilengkapi
dengan bumbu yang terbuat dari kacang tanah. Karena itu, untuk
merasakan lezatnya mengudap pecel, kuncinya hanya terletak pada bumbunya
itu.
Semakin berkualitas racikan bumbu kacang yang mengguyur tumpukan
sayur tersebut, maka semakin nikmatlah rasa pecel itu ketika mendarat di
lidah.
Adalah Aditya Pramudita Susilo di Blitar, Jawa Timur, yang menyadari
bahwa kudapan pecel tak akan pernah ada bila tanpa ada bumbu kacang ini.
Karena itu, sejak 2009 silam, Aditya memutuskan untuk menjadi produsen
bumbu pecel ini.
Dengan mengusung merek Bumbu Pecel Kemangi, Aditya menjual bumbu
pecel itu ke Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Malang, Denpasar,
Mataram, Samarinda, Pekanbaru, Palembang bahkan hingga Aceh. Namun
demikian, “Pesanan terbanyak masih datang dari seputaran Jakarta atau
Jabodetabek,” kata pria berusia 39 tahun itu.
Untuk melayani penggemar pecel itu, Aditya mengemas bumbu pecel itu
dalam empat varian rasa, yaitu bumbu pecel tidak pedas, sedang, pedas
serta bumbu pecel rasa ekstrapedas. “Yang terlaris adalah bumbu kacang
pedas dan ekstrapedas,” terang Aditya. Aditya mengaku kewalahan melayani
permintaan pasar itu. Setiap bulan ia mampu mendulang omzet hingga Rp
50 juta dari bumbu pecel.
Untuk memasarkan bumbu pecel itu, Aditya mengemasnya dalam botol
plastik ukuran 250 gram. Setiap botol dijual Rp 12.500. Namun begitu,
Aditya juga melayani pembelian kiloan dengan harga Rp 49.500 per
kilogram (kg).
Selain ukuran 250 gram, Aditya memiliki bumbu pecel dalam kemasan
mungil, hanya 100 gr. Tapi kemasan terkecil ini hanya untuk bumbu pecel
ekstra pedas. “Saya menjual ukuran bumbu pecel 100 gram seharga Rp 5.000
per kemasan,” terang Aditya.
Selain pembeli dalam negeri, Aditya memiliki pelanggan tetap dari
turis asing yang datang ke Indonesia. Aditya bilang, bahkan sekarang
sudah memiliki pelanggan dari Amerika Serikat, Kanada, dan Belanda.
“Kalau mereka datang berkunjung ke Indonesia, mereka selalu belanja
bumbu pecel ini,” ungkap Aditya.
Selain Aditya, Melanie juga memproduksi bumbu pecel dengan merek
Sambal Pecel Teratai di Surabaya. Mulanya Melanie hanya melayani
pelanggan di sekitar Surabaya saja. Namun karena bumbu pecel bikinannya
itu kian terkenal, kini permintaan sudah mulai datang dari Jabodetabek,
Bandung, Balikpapan, dan Lombok.
Untuk melayani pelanggannya, Melanie membuat bumbu pecel dengan tiga
varian rasa, yaitu rasa pedas, sedang, dan biasa saja (tidak pedas).
Setiap kemasan memiliki ukuran 250 g dengan harga jual Rp 12.500 per
kemasan.
Melani tidak hanya melayani pesanan eceran saja. Ia juga melayani
pesanan bumbu pecel untuk restoran, pasar swalayan, dan dari pusat
oleh-oleh. “Justru pasar utama saya sekarang ini restoran dan pasar
swalayan di Jawa Timur dan Jabodetabek,” terang wanita berusia 48 tahun
itu.
Dalam sebulan, Melanie mampu menjual 500 kg bumbu pecel dengan omzet
mencapai Rp 25 juta. Omzet itu akan naik tiga kali lipat saat tahun baru
dan juga saat Lebaran.
Melani bilang, saat pesanan banyak, dalam sebulan ia mampu
memproduksi hingga 1,5 ton bumbu pecel. “Bumbu pecel bikinan saya dicari
karena tanpa penggunaan pengawet,” katanya.
Kamis, 24 Mei 2012
Kreasi Makanan dari Sambel Pecel
Kreasi Makanan dari Sambel Pecel
Sayuran terbukti kaya akan zat dan vitamin yang baik bagi tubuh kita khususnya sayuran hijau. Namun ada kalanya kita bosan makan sayuran karena rasanya yang kurang menggugah selera makan Anda. Mengolah sayuran menjadi pecel bisa menjadi salah satu alternative untuk menghadirkan cita rasa baru dari dapur Anda. Berikut resep yang bisa Anda Coba :1. BAHAN
- Kangkung 1 ikat
- Bayam 1 ikat
- Taoge 1 ons
- Kacang tanah ¼ kg
- Minyak goreng ¼ btl
3. CARA PEMBUATAN
- Sayuran yang sudah dicuci direbus.
- Setelah masak dipotong-potong, diletakkan dalam basi atau piring ceper.
- Larutkan bumbu pecel siap saji dengan air panas
- Tuangkan di atas sayuran atau bisa dicampur sehingga tercampur merata dengan semua sayuran
- Sajikan bersama nasi hangat dan peyek kacang
- selamat menikmati
- Untuk memperoleh kombinasi yang baik, dipilih sayuran yang berwarna hijau tua. Daun singkong, genjer, daun kacang panjang, sawi hijau, daun melinjo, dsb.
- Yang hijau muda : Kacang panjang, buncis, kol hijau.
- Yang berwarna putih : taoge, labu siam, bunga turi, kol putih, sawi putih.
: Buku Kumpulan Masakan Indonesia
Variasi Sambel Pecel dari berbagai daerah
Variasi Sambel Pecel dari beberapa daerah
Malang
Pecel Malang menggunakan saus khas jawa timur memiliki cita rasa kuat dan pedas dengan tekstur bumbu kacang yang kasar. Biasanya nasi pecel Malang disajikan dengan nasi putih hangat ditambah denga lauk tempe atau tahu serta rempeyek kacang dengan irisan daun jeruk.Blitar
Sedikit berbeda dengan pecel khas Malang, tekstur bumbu kacang pecel Blitar lebih halus dan sedikit lebih berminyak.Banyumas
Di wilayah Banyumas, pecel sering pula diberi taburan (sayuran) beraroma khas sehingga maningkatkan nafsu makan antara lain, biji-biji lamtoro atau irisan bunga kecombrang yang telah dikukus.Tegal
Nama pecel punya arti berbeda di daerah Slawi, Tegal, Jawa Tengah. Pecel tidak disajikan dalam bentuk sayur-sayuran, melainkan berbentuk rujak. Pecel versi daerah Slawi terdiri dari buah-buahan segar seperti jambu, nanas, pepaya, dan mangga serta disiram dengan saus gula merah kental.Tulungagung
Berbeda dengan Pecel Madiun, Pecel Tulungagung lauknya tidak selengkap Pecel Madiun, serta bumbunya banyak.Kediri
Pecel Kediri lebih unik lagi karena biasanya aroma kencurnya agak kurang namun rasa cabe merahnya mantap sehingga lebih manis gurih dan pedas. Di kediri biasanya sambel pecelnya disandingkan dengan sambel tumpang yang terbuat dari cabe dan tempe busuk (tempe kemarin) dan santan serta laos yang direbus dan dikentalkan dengan tepung beras.Jual Sambel Pecel Khas Ngawi
Jual Sambel Pecel Khas Ngawi "Bu Devi"
Welcome to http://sambelpecelngawi.blogspot.com/Kali ini saya akan sedikit membahas mengenai tulisan tentang pecel yang baru saya temukan di jagat dunia maya ini.
Sungguh menarik apa yang dituliskan di situ. Entah bagaimana kebenarannya, tetapi paling tidak, ada seseorang yang juga memperhatikan kekayaan budaya kuliner khas Indonesia yang sekarang mulai digemari juga oleh orang asing. Semoga ada teman-teman lain nantinya yang ikut meneliti tentang sejarah hadirnya bumbu pecel ini sebelum keduluan teman-teman dari luar Indonesia. Karena pecel ini adalah sebuah warisan budaya khas asli Indonesia.
Sepengamatan saya, cukup banyak juga teman-teman yang suka dengan kuliner khas Indonesia yang berjuluk pecel ini. Seringkali, teman-teman saya yang seorang mahasiswa pendatang dari luar Jogjakarta yang makan pecel, gado-gado, dan lainnya yang berbahan bumbu kacang juga. Tapi saya juga belum tergelitik untuk ikutan menelitinya karena saya bukanlah seorang yang bakat meneliti sesuatu. Saya jual bumbunya aja deh... hehehe...
Yang membutuhkan bumbu pecelnya, kami menyediakan beberapa ukuran dan rasa..
100 gram, 250 gram, dan jumlah yang diingkan untuk porsi besar... sedangkan untuk rasa kami menyediakan rasa sedang dan pedas.
biar gak penasaran lagi tuk mengicipi rasanya, silakan langsung order
Kontak kami di Mbak Eni di nomor 085785685686
Resep Sambel Pecel
Resep Sambel Pecel
Bahan:
250 ml air matang (kurang ya kalau kacangnya 250gr? tambahin sendiri yah)
250 gr kacang tanah, goreng, haluskan
Haluskan:
4 siung bawang putih
4 bh cabai merah
3 bh cabai rawit
5 cm kencur
6 lembar daun jeruk
1 sdt asam jawa
1 sdt terasi goreng
50 gr gula merah
1 sdt garam
Cara membuat:
1. Campur bumbu halus, kacang tanah halus dan air matang, aduk rata.
2. Sajikan sambal pecel dengan sayuran rebus dan kerupuk.
Untuk 6 orang
Diambil dari tabloid nova
Semoga bermanfaat!
Langganan:
Postingan (Atom)